Latest Games :

Headline:

PLN Jual Listrik Sumatera ke Malaysia

Minggu, 08 April 2012 | 0 komentar

Selain membeli listrik dari Malaysia untuk Kalimantan, PT PLN (Persero) mengaku menjual listrik dari Sumatera ke negeri jiran tersebut.

Demikian disampaikan oleh Direktur Utama PLN Nur Pamudji dikutip detikFinance, Sabtu (7/4/2012). "PLN akan menjual listrik ke Malaysia di Sumatera, dan akan membeli dari Malaysia di Kalimantan Barat," jelas Nur Pamudji.

Dia mengatakan, jumlah listrik yang akan dijual PLN ke Malaysia jauh lebih besar ketimbang listrik yang dibeli oleh perusahaan listrik pelat merah ini dari Malaysia.

"Yang dijual jauh lebih besar dari yang dibeli," katanya. Namun Nur Pamudji tidak menerangkan lebih jauh berapa besaran kapasitas listrik yang akan dijual PLN ke Negeri Jiran Malaysia.

Sebelumnya Dirjen Listrik Jarman mengatakan, PLN tengah memproses pembelian listrik dari Sarawak, Malaysia. Dengan kapasitas 50 megawatt (MW), listrik dari negeri Jiran ini akan menerangi daerah perbatasan di Kalimantan Barat.

Jarman menjelaskan saat ini kebutuhan listrik di daerah perbatasan cukup besar. Menurutnya, sesuai syarat dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 42 Tahun 2012, pemerintah diperbolehkan mengimpor listrik untuk memenuhi kebutuhan dan tidak menjadi pasokan utama.

Jarman menuturkan, pemilihan Sarawak karena selain lokasi dekat, harga listrik dari daerah tersebut juga lebih murah. Pemerintah yakin, bila proses pembelian ini terealisasi, bisa menghemat biaya operasional.

"Harganya lebih murah. Di daerah Kalimantan dan perbatasan sekitarnya yang dekat Malaysia butuh suplai listrik karena rata-rata masih menggunakan BBM fosil," ujar Jarman.

Jarman menambahkan, saat ini pasca terbitnya PP Nomor 42/2012, baru daerah Kalimantan Barat yang melakukan proses pembelian listrik. Namun, pemerintah masih tetap mengupayakan daerah perbatasan lain bila kekurangan pasokan listrik.

Dikatakan Jarman hal ini menjadi prioritas pemerintah untuk memenuhi pasokan listrik di dalam negeri. Selain itu, saat ini pun, Pemerintah belum memiliki keinginan untuk mengekspor listrik karena ingin fokus untuk memenuhi kebutuhan listrik domestik.

Lebih jauh Jarman mengatakan pembelian listrik melalui impor ini juga untuk memperkuat jaringan pasokan antar negara di Asean. Kalau Indonesia nanti sudah bisa memenuhi kebutuhan listrik dalam negeri, Malaysia pun bila membutuhkan bisa membeli listrik. "Tujuannya ke depan bisa saling ada koneksi antar pasokan negara," sebutnya.
Sumber: detik
Continue Reading

Hugo Chavez Jual BBM ke Rakyatnya Cuma Rp 207/Liter

| 0 komentar

Masyarakat Indonesia patut kah iri dengan orang-orang Venezuela? pasalnya pemerintah Venezuela menjual bahan bakar minyaknya (BBM) sangat murah sekali. Harga BBM di salah satu negara latin itu hanya dijual US$ 0,023 atau dengan kurs Rp 9.000 per dolar harga BBM disana hanya Rp 207 per liter.

Hal tersebut seperti diungkapkan Wakil Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM), Widjajono Pertowidagdo, harga tersebut berasal dari Energy Week Training & Capacity Building 2012 oleh International Energy Agency (IEA).

"Pemerintahan Presiden Hugo Chavez tersebut menjual bahan bakarnya Rp 207 per liter sejak 12/12/2010 lalu. Harga yang murah tersebut dilatar belakangi dengan jumlah cadangan minyak terbukti pada 2010 mencapai 211,2 miliar barel," kata Widjajono dalam surat elektroniknya yang diterima detikFinance, Minggu (8/4/2012).

Sementara negara-negara yang menjual murah BBM-nya lebih didominasi negara-negara Timur Tengah seperti Turkmenistan hanya US$ 0,19 per liter atau jika dirupiahkan hanya Rp 1.710 per liter sejak 13 September 2011, padahal negara tersebut hanya memiliki cadangan minyak terbukti pada 2010 sebesar 0,6 miliar barel.

"Saudi Arabia yang memiliki cadangan minyak terbukti 264,5 miliar menjual BBM ke rakyatnya Rp 1.170 per liter, ada pula Bahrain Rp 1.890 per liter, Mesir hanya Rp 2.790 per liter, Iraq dengan harga Rp 3.420 per liter dan Kuwait Rp 2.016 per liter," kata Widjajono.

Namun, beberapa negara memang memiliki kebijakan menjual BBM ke pada rakyatnya dengan mengikuti mekanisme pasar.Bahkan seperti Turki menjual BBM dengan harga Rp 23.130 per liter sejak 9 Maret 2012, Italia dengan harga Rp 22.050 per liter, Prancis Rp 20.520 per liter, Jerman Rp 19.800, Denmark Rp 21.420 dan Amerika Serikat yang memiliki cadangan minyak terbukti 2010 sebesar 0,987 miliar barel menjual BBM-nya Rp 8.883 per liter.

"Sedangkan negara-negara di Asia seperti China yang memiliki cadangan minyak 14,8 miliar barel menjual Rp 9.540, Hongkong Rp 19.890 per liter, India Rp 14.220 per liter, Malaysia yang memiliki 5,8 miliar barel cadangan minyak terbukti menjual BBm Rp 5.490, Filipina Rp 11.880 per liter," ungkap Widjajono.

Namun di negara Asia Tenggara yang dekat dengan Pulau Kalimantan yakni Brunei Darussalam yang memiliki cadangan minyak 1,1 miliar barel sejak 5 Juni 2008 menjual BBM ke rakyatnya Rp 3.510 per liter.

Sementara itu, Indonesia menjual BBM subsidi dengan harga Rp 4.500 per liter, dengan cadangan terbukti hanya 4,2 miliar barel versi International Energy Agency (IEA).

Dari sisi produksi pun, produksi minyak Indonesia terus turun tak ada kenaikan, sehingga menjadikan Indonesia sebagai negara pengimpor tetap minyak. Padahal Indonesia sempat mencatatkan menjadi negara OPEC pada era lalu.

Versi BP Migas Indonesia, menyebutkan cadangan minyak terbukti Indonesia pada 1 Januari 2012 hanya tersisa 3,9 miliar barel.

sumber;DETIK
Continue Reading

1,5 Juta Orang Keturunan Makassar di Afsel Jadi Pasar Produk Ekspor RI

Rabu, 04 April 2012 | 0 komentar





Jakarta - Kementerian Perdagangan (Kemendag) berniat memperluas pasar ekspor Indonesia kepenjuru dunia seperti produk makanan olahan, mebel dan jasa pertambangan. Salah satunya adalah Afrika Selatan dan sekitarnya kini menjadi target pasar produk ekspor Indonesia.

"Di Afrika Selatan ada 1,5 juta jiwa keturunan Makassar, ini modal bagi kita untuk memasarkan makanan olahan bercita rasa Nusantara seperti Kacang Garuda dan kopi disana," kata Wakil Menteri Perdagangan Bayu Krisnamurthi, saat memaparkan rencana misi dagang ke-2 Kementrian Perdagangan ke Afrika Selatan dan sekitarnya di Jakarta, Rabu (4/4/2012).

Misi dagang ke Afrika Selatan akan berlangsung 9-14 April 2012 mendatang diikuti oleh 14 perusahaan nasional yang bergerak dalam berbagai bidang usaha diantaranya PT Aneka Koffe Industries, Olimpic Furniture, dan Pama Persada (Mining Contractors), Asia Pulp and Paper, PT Gajah Tunggal Tbk, PT Garuda Food Putra Putri Jaya, PT Prasidha Aneka Niaga Tbk, dan PT Sandratex.

"Mereka akan ikut lagi ke Afrika untuk kembali mejajaki potensi dagang dan investasi disana," terangnya.

Bayu mengatakan target dari misi dagang ke Afrika bagian selatan ini antara lain, membuka jalan ke pasar negara-negara sekitar Afrika Selatan seperti Zimbabwe, Tanzania, Lesotto, Malawi, Namibia, Kongo dan lainnya.

"Target tahun ekspor tahun ini ke Afrika bagian selatan masih sangat terbuka, dan kita tak ingin terburu-buru menentukan secara definitif target kita, ke sana," ungkapnya.

Dirjen Pengembangan Ekspor Hesti Indah Kresnarini mengungkapkan, pemerintah berharap pasar ekspor non tradisional Indonesia dapat tumbuh 25 persen tahun ini. Sementara untuk Afrika bagian selatan, ia berharap tahun ini pasar ekspor disana akan tumbuh 21 persen. "Persis seperti tahun lalu,” ucapnya.

Menurutnya pasar ekspor non tradisional Indonesia menurutnya tumbuh lebih kuat dan lebih cepat dari pasar tradisional. Walaupun nominalnya lebih kecil dari pasar ekspor tradisional, menurutnya pasar non tradisional akan lebih cepat tumbuh dan mengembang dengan pasti.

Afrika Selatan menjadi target misi dagang, karena wilayah ini memiliki potensi yang besar. Tengok saja, pendapatan domestik bruto (PDB) negara yang tergabung dalam blok ekonomi southern africa development country (SADC) ini tercatat sebesar US$ 366,2 miliar, dengan pertumbuhan rata-rata sebesar 3,2 persen dan PDB perkapita sebesar US$ 7.249.

PT Aneka Koffe Industries Mainargi Sudargo mengatakan keikutsertaan mereka ke Afrika bersama tim misi dagang Kementrian Perdagangan untuk memastikan investasi mereka disektor minuman kopi dapat terwujud disana beberapa tahun kedepan.

Menurutnya mereka tidak akan melakukan perdagangan langsung di Afrika bagian selatan, sebab untuk mendapatkan pasar yang baik mereka akan melakukan ekspor barang setengah jadi ke Afrika selatan, untuk kemudian di Afrika mitranya melakukan branding dan menjadi barang jadi untuk kemudian dapat disebar ke sejumlah negara tetangga Afrika Selatan, yang berjumlah 15 nergara dan memiliki setidaknya 258 juta penduduk yang sedang membangun dengan total PDB US$ 535 miliar.

Mintarjo Halim, pengurus Kamar Dagang dan Industri Indonesia untuk wilayah Afrika Selatan mengatakan pihakya berharap ekspor ke Afsel dapat terus meningkat, dengan mekanisme pengolahan bahan jadinya di Indonesia, namun pelabelan produksnya di Afrika.

"Kalau kita bicara kopi kita akan kalah dengan Tanzania atau Vietnam, maka kita harus cari cara agar produk kita tetap masuk kesana," ungkapnya.

 Sumber : Detik
Continue Reading

Seliter Premium Disubsidi Rp 4.000, Tak Pantas Buat Kelas Alphard Cs

| 0 komentar






Jakarta - Harga minyak Indonesia (Indonesia Crude Price/ICP) yang tembus US$ 120 per barel membuat harga bensin premium saat ini di kisaran Rp 8.500/liter, berarti ada subsidi Rp 4.000/liter. Tak pantas mobil mewah mendapatkannya.

Anggota Komisi VII DPR dari Fraksi Golkar Satya W. Yudha menyatakan, batalnya kenaikan harga BBM subsidi mengharuskan pemerintah mencari jalan lain untuk menekan subsidi BBM agar tidak membengkak dan salah sasaran ke orang mampu.

"Dengan diundurnya kenaikan harga BBM subsidi, pemerintah harus melakukan opsi-opsi untuk menekan konsumsi BBM subsidi. Termasuk mencegah migrasi mobil mewah dari pertamax ke premium. Ini harus segera diantisipasi, misalkan mobil mewah harus pakai BBG dan bensin non subsidi," kata Satya kepada detikFinance, Rabu (4/4/2012).

Dikatakan Satya, pemerintah harus mengambil tindakan penghematan yang tepat sehingga penyaluran subsidi BBM memenuhi syarat keadilan untuk masyarakat yang berhak mendapatkannya.

"Imbauan harus diberikan kepada masyarakat agar volume BBM subsidi tidak melonjak. Memang dengan tingginya harga pertamax (Rp 10.200) tidak terhindarkan migrasi besar-besaran (dari pertamax ke premium). Tapi sebenarnya mobil mewah yang pindah ke premium ini punya risiko ke mesinnya," tutur Satya.

Satya mengatakan, DPR telah sepakat menunda kenaikan harga BBM subsidi. Namun dalam rangka mengatasi tingginya subsidi BBM akibat membumbungnya harga minyak dunia, harus ada langkah mengontrol subsidi. Saya setuju dengan rencana pemerintah mengeluarkan aturan pengontrolan subsidi ini," jelasnya.

Pemerintah menurutnya tidak bisa membiarkan begitu saja keuangan negara terbuang percuma untuk memberikan subsidi kepada orang yang tidak tepat. "Dengan harga minyak sekarang sudah US$ 120 per barel, harga keekonomian premium Rp 8.500 per liter. Jadi ada sekarang subsidi pemerintah naik menjadi Rp 4.000 per liter," tukasnya.

Dalam APBN-P 2012, pemerintah mengalokasikan anggaran subsidi energi Rp 225 triliun dengan rincian subsidi BBM Rp 137 triliun, subsidi listrik Rp 65 triliun, dan cadangan risiko fiskal energi Rp 23 triliun.

Sumber: Detik
Continue Reading

'Rossi Masih Sangat Termotivasi'

Selasa, 03 April 2012 | 0 komentar



Getty Images
Jakarta - Laju Valentino Rossi bersama Ducati sejauh ini belum memuaskan. Dengan musim baru sudah ada di depan mata, ia ditegaskan tetap disarati motivasi.

Musim lalu Rossi menjalani debutnya bersama Ducati dengan mengecewakan. Hanya bisa satu kali naik podium dengan finis ketiga, itu menjadi kali pertama dalam kariernya Rossi tak bisa meraih satu kemenangan pun dalam satu musim.

Harapan baru tak ayal muncul menjelang musim baru, yang juga menjadi awal dari era 1.000cc. Sialnya, dalam sesi tes pra-musim, Rossi juga terlihat belum nyaman benar dengan GP12.

Pun demikian, bos Ducati Vittoriano Guareschi menegaskan kalau hal itu tak menyurutkan semangat Rossi. Juara dunia 7 kali di kelas primer yang kini berusia 33 tahun itu disebutnya masih sangat bersemangat jelang musim baru.

"Ia tak lagi muda seperti ketika tiba di Yamaha tahun 2004 lalu tapi motivasinya sangat tinggi dan saya pikir dengan dukungan yang bagus Valentino bisa mengejar kemenangan-kemenangan. Penting sekali untuk melakukan start dengan baik dan tidak tertinggal terlalu jauh," ujar Guareschi di MCN.

Davide Brivio yang mantan bos Rossi di Yamaha juga sama sekali tidak meragukan semangat dan motivasi si Italiano. Tetapi ia juga menegaskan GP12 mesti segera bisa tampil lebih baik guna menjaga motivasi Rossi tetap tinggi.

"Saya lihat Valentino masih sangat termotivasi tapi sejujurnya saya tak tahu berapa lama ia bisa menjaga motivasi itu tanpa melihat adanya hasil memuaskan. Ia butuh melihat hasil bagus untuk menjaga motivasinya."

"Dalam situasi seperti ini saya tidak yakin berapa lama (motivasinya) itu akan bertahan jika hasil tak kunjung tampak. Ia benar-benar ingin kembali bersaing di papan atas dan kembali merasakan nikmatnya berada di depan," analisis Brivio.

MotoGP 2012 akan mulai bergulir pada akhir pekan, Minggu (8/4/2012), dengan seri pertama dihelat di Losail, Qatar.

Sumber: detikSport
Continue Reading
 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. PERMATA BLOG - All Rights Reserved
Template Modify by Creating Website
Proudly powered by Free Blogger Template